Ternyata Begini Cara Kerja Minyak Rem pada Kendaraan, Penasaran kan?

CariAku com - Minyak rem adalah salah satu komponen kritis dalam sistem pengereman kendaraan yang sering diabaikan oleh pemilik mobil.

Meskipun mungkin tidak terlihat seperti bagian yang sangat penting, minyak rem memiliki peran yang sangat vital dalam menjaga keselamatan kamu di jalan.

Minyak rem, juga dikenal sebagai cairan pengereman, adalah cairan khusus yang digunakan dalam sistem pengereman kendaraan.

Baca Juga: Belum Tahu Biaya Pajak Kendaraan Kamu? Bisa Dicek Via SMS lho! Berikut Beberapa Prosedurnya

Minyak ini berfungsi mentransfer tekanan dari pedal rem ke komponen-komponen pengereman lainnya, seperti kaliper rem atau silinder master rem.

Ini berarti bahwa tanpa minyak rem yang baik, sistem pengereman tidak akan berfungsi dengan baik, dan risiko kecelakaan pun meningkat.

Ada beberapa kandungan pada minyak rem lho, yaitu poly glycol, glycol ether, dan additive.

Ketiga cairan minyak rem ini memiliki fungsi yang berbeda-beda.

Baca Juga: Staycation dengan View Alam Agrowisata N8 Gunung Mas

Pertama, Poly glycol yang berfungsi sebagai pelumas dan memiliki tingkat kekentalan tinggi yang nantinya akan melumasi seluruh komponen pengereman.

Kedua, Glycol ether yang berfungsi untuk mengontrol tingkat kekentalan minyak rem.

Selain itu, kandungan tersebut juga berfungsi untuk menjaga kestabilan komponen yang terbuar dari karet (Seal) sehingga minyak rem bisa melumasi secara sempurna
Additive memiliki fungsi tak kalah penting.

Baca Juga: Rasakan Sensasi Memancing di Lubana Sengkol, Ini Daftar Harga Tiket Yang Perlu Kamu Tahu

Dimana kandungan tersebut berfungsi untuk mencegah korosi atau degradasi pada komponen rem yang terbuat dari logam, seperti piringan cakram, piston, hingga kampas rem